Radikalisme dan Gereja berbasis Primodial: Sikap dan Peran Gereja Terhadap Radikalisme dan Primodial di Era Disrupsi

Anton Santoso, Karyo Utomo

Abstract


Radicalism is like a shock wave that has shocked and awakened the world from its beautiful dream, this nation is no exception. Radicalism in Indonesia is a real threat, almost all parts of Indonesia have this potential. Radicalism is a problem that must be resolved by all children of the nation, not only certain entities but all components of the nation, including the church in particular. The church as a representative of heaven must be able to embody the message of Jesus the head of the church for the motherland of Indonesia, and be able to produce solutions for the life of the nation and state as the implementation of the vision of heaven in the midst of a pluralistic nation, without giving up its primordial identity in the midst of an era of disruption. This is a challenge for the church that was born in the middle of the unitary territory of the Indonesian republic. Using a descriptive qualitative method with a literature study approach, it can be concluded that in this research everyone is aware that radicalism can appear not only outside the church but also within the church, not only as a victim but also as a perpetrator so it is hoped that church leaders sensitive to see the social phenomena around him and take part in realizing tolerance, participating in fighting radicalism as the responsibility of fellow children of the nation. Where the true church must be able to be light and salt in all layers of a pluralistic society both in reality and in the digital era or disruption as it is today. So the primordial church that triggers disputes between churches and believers must be removed by looking back at the message from Jesus' teachings to be a light for others.

Abstrak

Radikalisme seperti gelombang kejut yang telah menghentakan dan membangunkan dunia dari mimpi indahnya tak kecuali bangsa ini, Radikalisme di Indonesia merupakan ancaman nyata hampir di seluruh bagian wilayah di Indonesia memiliki potensi tersebut, radikalisme merupakan masalah yang harus diselesaikan oleh semua anak bangsa tidak hanya etentitas tertentu tetapi semua komponen bangsa tak terkecuali gereja secara khusus.  Gereja sebagai represntatif sorga harus mampu mengejawantakankan pesan Yesus kepala gereja bagi bumi pertiwi Indonesia, serta mampu melahirkan solusi bagi kehidupan bangsa dan negara sebagai implementasi visi sorga di tengah tengah bangsa yang majemuk.tanpa melepaskan identitas primodialimesnya di tengah era disrupsi. Ini merupakan tantangan bagi gereja yang lahir di tengah tengah  wilayah kesatuan republik Indonesia. Mengunakan metode kualitatif deskritif dengan pendekatan studi literatur maka dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini supaya setiap orang sadar bahwa radikalisme dapat muncul bukan hanya terjadi di luar gereja saja namun juga dalam gereja, bukan hanya sebagi korban namun dapat pula sebagai pelaku sehingga di harapkan pemimpin pemimpin gereja peka untuk melihat gejala sosial disekitarnya dan mengambil bagian  mewujudkan toleransi, turut serta memerangi radikalisme sebagai tanggung sesama anak bangsa. Dimana sejatinya gereja harus bisa menjadi terang dan garam di semua lapisan masyarakat majemuk baik secara nyata maupun era digital atau disrupsi seperti sekarang ini. Maka primodial gereja yang memicu perselisihan antar gereja dan orang percaya harus dihilangkan dengan melihat kembali pesan dari ajaran Yesus untuk menjadi terang bagi sesama.



Keywords


Gereja, Radikalisme, Era Disrupsi ,Nasionalisme, .

Full Text:

PDF

References


Abraham, Aria Budi, Fatiya Rahmah, Anindyta Najwa Mirani, Balqis Yessa Nurlanda, Puti Syifa Imani, and Satino Satino. “Penangkalan Radikalisme Di Era Digital Dalam Kehidupan Bermasyarakat Melalui Nilai-Nilai Bela Negara.” Jurnal Kewarganegaraan 6, no. 1 (2022): 866–874.

Afandi, Yahya. “Gereja Dan Pengaruh Teknologi Informasi ‘Digital Ecclesiology.’” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 1, no. 2 (2018): 270–283.

Anjaya, Carolina Etnasari, and Yonatan Alex Arifianto. “Mengembangkan Misi Gereja Dalam Bingkai Moderasi Beragama.” THRONOS: Jurnal Teologi Kristen 3, no. 1 (2021): 1–10.

Anselmus D. Atasoge, and Scolastika Lelu Beding. “Pandemi Dan Panggilan Berkompasio Dalam Terang Injil Lukas 16:19-31.” Jurnal Reinha 12, no. 1 (2021).

Ariefin, Dwi. “Peran Serta Menjaga Kemajemukan Bangsa Dengan Pembinaan Warga Gereja.” PASCA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 15, no. 2 (2019): 33–38.

Arifianto, Yonatan Alex, Aji Suseno, and Paul Kristiyono. “Aktualisasi Misi Dalam Pluralisme Agama-Agama Di Era Disrupsi.” Xairete: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 1 (2021): 1–14.

Baskoro, Paulus Kunto, and Yemima Erma Kristiani. “Study Teologis Makna Sabar Sebagai Bagian Panggilan Pelayanan Pastoral Menurut Surat 2 Timotius 4:1-8.” Philoxenia: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 2 (2022): 104–116.

Boiliu, Fredik Melkias, Noh Ibrahim Boiliu, and Esther Rela Intarti. “Pendidikan Agama Kristen Antisipatif Radikalisme Dalam Beragama Di Indonesia.” Regula Fidei: Jurnal Pendidikan Agama Kristen 4, no. 2 (2019): 124–136.

Esap Veri, Veri, Oktofianus Taebenu, Gunar Sahari, and Sri Dwi Harti. “Panggilan Orang Percaya Di Masa Pandemi Covid-19, Untuk Menghidupi Iman Dalam Perbuatan Berdasarkan Yakobus 2:17.” Jurnal Luxnos 8, no. 1 (2022): 56–67.

Hafid, Wahyudin. “Geneologi Radikalisme Di Indonesia (Melacak Akar Sejarah Gerakan Radikal).” Al-Tafaqquh: Journal of Islamic Law 1, no. 1 (2020): 31–42.

Kustiati, Tabita. “Peranan Gereja Terhadap Jemaat Terdampak Covid-19 Dalam Masa Pandemi Menurut Matius 5:13-16.” Jurnal Teologi Biblika 7, no. 1 (2022): 27–36.

Lado, Gatsper A. “Peran Gereja Membela Kemanusian Anak Marjinal: Upaya Teologi Transformasi Pelayanan Holistik.” Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen) 4, no. 2 (2022): 226–235.

Manu, Mieke Yen, and Yanti Secilia Giri. “Persepsi Mahasiswa STAKN Kupang Tentang Perbedaan Aliran Gereja.” Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) (2019).

Mujahidin, Anwar. “Umat Beragama Sebagai Masyarakat Beradab: Identitas Agama Vs Kebangsaan.” Kalam 10, no. 2 (2017): 17.

Nurrohman Syarif and Abdul Hannan. “Model Toleransi Dan Kerukunan Dalam Pluralitas Kehidupan Beragama.” Al-Tsaqafa: Jurnal Ilmiah Peradaban Islam, 14 (1). (2017).

Putra, Adi. “Hakikat Pertumbuhan Gereja Berdasarkan Kisah Para Rasul 2: 41-47.” BIA’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 3, no. 2 (2020): 262–281.

Sieloff, Magnan Sally, and John W. Creswell. “Research Design: Qualitative and Quantitative Approaches.” The Modern Language Journal 81, no. 2 (2006).

Sitepu, Nathanail. “Analisis Matius 5:13-16 Melalui Kajian Tata Bahasa.” HARVESTER: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen 7, no. 2 (2022): 12–34.

Suardana, I Made. “Identitas Kristen Dalam Realitas Hidup Berbelaskasihan: Memaknai Kisah Orang Samaria Yang Murah Hati.” Jurnal Jaffray (2015).

Sumiwi, Asih Rachmani Endang, and Yonatan Alex Arifianto. “Tinjauan Roma 15: 5-6 Untuk Meningkatkan Kerukunan Intern Orang Percaya Masa Kini.” Jurnal Teologi Berita Hidup 3, no. 2 (March 25, 2021): 267–283.

Sunarto, Andang. “Dampak Media Sosial Terhadap Paham Radikalisme.” Nuansa 10, no. 2 (2017): 89–99.

Supriadi, Endang, Ghufron Ajib, and Sugiarso Sugiarso. “Intoleransi Dan Radikalisme Agama: Konstruk LSM Tentang Program Deradikalisasi.” JSW (Jurnal Sosiologi Walisongo) 4, no. 1 (2020): 53–72.

Suprijadi, Totok. “Kepemimpinan Gereja Yang Berdampak Dalam Menghadapi Persoalan Masyarakat Abad XXI.” MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen 3, no. 1 (2021): 36–44.

Tanggulungan, Abraham Sere. “Kombongan Masallo’sebagai Pemaknaan Hakikat Gereja Dalam Konteks Bergereja Toraja.” KURIOS (Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen) 8, no. 1 (2022): 82–93.

Umrati, and Hengki Wijaya. Analisis Data Kualitatif Teori Konsep Dalam Penelitian Pendidikan. Sulawesi Selatan: Sekolah Tinggi Theologia Jaffray, 2020.




DOI: https://doi.org/10.54403/rjtpi.v3i1.59

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Ritornera - Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia

Indexed by:

            

Published by: Pusat Studi Pentakosta Indonesia

Institution Website: http://pspindonesia.org/
Address: 
Perum Puri Bengawan Indah Jl. Karandan Rt.007 Rw.005, Joyontakan, Serengan, Surakarta

e-jurnal Website: http://ojs.pspindonesia.org/index.php/JPI/index

e-ISSN: 2797-7676 p-ISSN: 2797-717X